Dari daftar nama yang ada, muncul nama Liliyana Natsir, pemain spesialis ganda campuran yang telah banyak memborong berbagai gelar juara. Liliyana atau yang biasa sapa dengan sebutan Butet, sengaja di undang untuk memperkuat klub yang berpusat di Kudus, Jawa Tengah.

Fung Permadi selaku manajer tim PB Djarum menyambut positip kehadiran Butet di timnya. "Dengan adanya pemain senior ini, tentunya akan menjadi pemacu buat pemain-pemain muda kami. Mungkin nanti, Vita kami pasangkan dengan Liliyana. Bisa juga keduanya dipecah dan menggendong yang muda-muda dengan harapan bisa membimbing pemain muda kami. Kalau membicarakan target, kami mematok hingga bisa di semifinal untuk tim putra maupun putri," ujar Fung.

Kisah sukses pasangan Vita Marissa dengan Liliyana Natsir masih membekas di catatan sejarah bulutangkis Indonesia. Semasa Vita masih menjalani sebagai atlet Pelatnas, ia pernah mencatatkan dirinya menjadi juara bersama Liliyana Natsir di negeri China, negeri tempat berkumpulnya pemain terbaik dunia.  Vita/Liliyana pernah berdiri di podium tertinggi pada kejuaraan China Masters 2007. Pada kejuaraan itu, Vita dan Liliyana membungkan sejumlah pasangan terbaik China. Dari mulai Du Jing/Yu Yang, Tian Qing/Pan Pan sampai Zhao Tingting/Yang Wei berhasil di kalahkannya.  Pasangan ini juga pernah menjadi juara pada kejuaraan Djarum Indonesia Open Super Series 2008.

Selain Vita/Liliyana, PB Djarum memiliki dua ganda yang tangguh lainnya yang akan di bawa pada turnamen yang menyediakan hadiah total sebesar Rp. 2 miliar. Selain kemungkinan akan memasangkan Vita/Liliyana , PB Djarum mempunyai Meiliana Jauhari yang dulu pernah berpasangan dengan Shendy Puspa Irawati dan sempat menjadi semifinalis kejuaraan Djarum Indonesia Open Super Series 2008. Ganda muda Melati Daeva Oktaviani/Rosyita Eka Putri Sari juga ikut di daftarkan di kejuaraan ini.

Di tunggal putri, PB Djarum akan membawa sejumlah pemain muda. Febby Angguni yang sering di juluki sebagai Ratu Sirnas, akan menjadi ujung tombak. Ia akan berjuang bersama dengan Ana Rovita, Intan Dwi Jayanti dan Dinar Dyah Agustine untuk memenuhi target yang telah di tetapkan.  (AR)