(Djarum Sirnas Premier Jakarta Open) Kalahkan Fauziyah, Prawesti ke Babak Dua

Maria Veronica Ngadien Prawesti (PB SGS PLN) menyambut pengembalian.
Maria Veronica Ngadien Prawesti (PB SGS PLN) menyambut pengembalian.
Sirkuit Nasional ‐ Created by Bimo Tegar

Jakarta | Pebulutangkis tunggal taruna putri asuhan PB SGS PLN Bandung, Maria Veronica Ngadien Prawesti mampu melewati babak pertama Djarum Sirkuit Nasional Premier Li-ning Jakarta Open 2019 dengan tergolong mulus. Menghadapi wakil PB Kaypi Badminton Club Bogor, Fauziyah Fahma Hartono di Gelanggang Remaja Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (13/8), Prawesti menang dua game langsung dengan skor 21-13 dan 21-9.

Meski berhasil melewati babak pertama dengan kemenangan cukup mudah, namun Prawesti mengaku masih belum bisa menikmati permainannya. Di awal game pertama, beberapa kali pengembalian Prawesti memang terlihat belum sempurna.

“Hari ini aku mainnya masih belum terlalu enak. Apalagi ini kan baru main pertama, jadi masih harus adaptasi juga dengan kondisi lapangan. Apalagi shuttlecock-nya, lambat banget, jadi aku masih coba untuk ngepas-ngepasin mainnya sama tenaganya juga,” ungkap Maria Veronica Ngadien Prawesti kepada Djarumbadminton.com.

Lebih lanjut Prawesti mengatakan bila tampil lebih sabar menjadi kunci kemenangannya hari ini. “Aku coba main maksimal saja di pertandingan hari ini. Kuncinya main sabar dan juga coba untuk mempercepat permainan,” katanya.

Lolos ke babak dua Djarum Sirkuit Nasional Premier Li-ning Jakarta Open 2019, Prawesti akan berhadapan dengan tunggal taruna putri asuhan PB Exist Jakarta, Ester Nurumi Tri Wardoyo yang berhasil mengalahkan juara Djarum Sirkuit Nasional Li-ning Kalimantan Selatan Open 2019, Saifi Rizka Nurhidayah dari PB Mutiara Cardinal Bandung dengan skor akhir 21-18, 17-21 dan 21-15.

Harus meladeni perlawanan Ester di babak 16 besar nanti, Prawesti berharap sudah bisa menemukan irama permainan yang tepat dan tidak mengulangi kesalahan-kesalahan yang masih dilakukannya pada pertandingan hari ini.

“Yang pasti untuk pertandingan besok lawannya akan jauh lebih berat. Mungkin aku harus lebih sabar lagi mainnya, harus lebih apik lagi dan lebih berani,” pungkasnya.