(Djarum Sirnas Kalimantan Selatan Open) Rafi/Karen Dipaksa Main Tiga Game

Rafi Indrajati/Karen Kusnadi (PB Tangkas) bersiap menyambar pengembalian.
Rafi Indrajati/Karen Kusnadi (PB Tangkas) bersiap menyambar pengembalian.
Sirkuit Nasional ‐ Created by Bimo Tegar

Banjarmasin | Unggulan pertama ganda taruna campuran asal PB Tangkas Jakarta, Rafi Indrajati/Karen Kusnadi dipaksa bermain tiga game saat berhadapan dengan wakil PB Tunas Raya, Timotius Habel/Adinda Wanodya Sulistiyani di babak dua Djarum Sirkuit Nasional Li-ning Kalimantan Selatan Open 2019. Bertanding di GOR Berkat Abadi, Banjarmasin, Selasa (30/7), Rafi/Karen akhirnya menang 21-15, 17-21 dan 21-14.

Sempat mengamankan kemenangan di game pertama, penampilan Rafi/Karen justru cenderung menurun di game kedua. Beruntung, saat memasuki game penentu, Rafi/Karen bisa kembali ke permainan awallnya dan memenangkan pertandingan sekaligus memastikan tiket ke babak perempat final.

“Di game pertama kita sudah megang kendali permainan, tapi di game kedua memang kita merasa sempat menurun permainannya. Fokus kita juga sempat hilang di game kedua. Tapi di game ketiga kita coba untuk lebih fokus lagi, coba untuk mengurangi kesalahan sendiri. Karena permainan lawan hari ini memang lumayan bagus,” jelas Rafi Indrajati kepada Djarumbadminton.com.

Tampil sebagai unggulan pertama di sektor ganda taruna campuran, Rafi mengaku punya sedikit beban dan tekanan. “Ini pertama kalinya kita jadi unggulan pertama. Pastinya ada sedikit beban dan tekanan juga. Tapi kita berusaha positive thinking saja, nggak mau mikir terlalu panjang dulu. Fokus saja satu per satu,” katanya.

Lolos ke babak perempat final Djarum Sirkuit Nasional Li-ning Kalimantan Selatan Open 2019, Rafi/Karen akan ditantang pasangan PB Mutiara Cardinal Bandung, Ragil Ricky Surya Hanaffi/Indira Hendzie Pramestya. Karen Kusnadi menilai bila Ragil/Indira bukan lawan yang mudah untuk dikalahkan. Sebab, kedua pasangan ini sempat saling berhadapan di ajang Djarum Sirkuit Nasional Premier Li-ning Jakarta Open 2018 lalu.

“Kita pernah bertemu sebelumnya. Mereka lawan yang kuat. Untuk pertandingan besok, yang penting kita jangan terburu-buru dan harus lebih berani lagi mainnya. Kita juga harus percaya diri. Nggak mau mikir menang atau kalah, yang penting semangat dulu untuk besok,” ungkap Karen Kusnadi.