(Djarum Sirnas Jawa Tengah Open) 6 Tunggal Putra India Tumbang

Ekspresi kekecewaan Madugula Mohit (India).
Ekspresi kekecewaan Madugula Mohit (India).
Sirkuit Nasional ‐ Created by Bimo Tegar

Purwokerto | Babak pertama kejuaraan Djarum Sirkuit Nasional Premier Jawa Tengah Open 2019 menjadi mimpi buruk bagi ‘rombongan’ tunggal dewasa putra India yang bertanding di GOR Satria, Purwokerto, Senin (1/4). Bagaimana tidak, enam wakilnya langsung tumbang di babak awal dengan rata-rata kalah dalam dua game langsung.

Repudi Aneeth Kumar pulang lebih dulu setelah menelan kekalahan 13-21 dan 12-21 atas pebulutangkis tunggal dewasa putra PB Sporlex Sulut, Ferneel Hazael Sompie. Selanjutnya giliran Sole Sundara Jawahar yang menjadi korban kedua keganasan persaingan di sektor tunggal dewasa putra Djarum Sirkuit Nasional Premier Jawa Tengah Open 2019. Sole kalah 7-21 dan 10-21 dari Joyireh Avi Manasye asal PB Victory Bogor, hanya dalam 18 menit.

Setelah itu ada Dundi Gopal Krishna Reddy. Dundi tumbang dari tangan wakil PB ISTC Berkat Abadi Sukabumi, Yoega Sidiq Anggoro dengan skor 13-21 dan 15-21. Keempat, Perumalla Sandeep juga kalah dengan dua game langsung. Mario Gondo Kusumo dari PB Sangkuriang Badminton Club menjadi batu sandungan bagi Perumalla lewat kekalahan 13-21 dan 11-21.

Selanjutnya, Mylaram Vigneshwar Rao harus mengakui keunggulan wakil PB Daihatsu Candra Wijaya, Gilang Abdillah Imaduddin dengan kekalahan 14-21 dan 17-21. Terakhir, Madugula Mohit juga belum berhasil mengatasi persaingan ketat di ajang Djarum Sirkuit Nasional Premier Jawa Tengah Open 2019. Dalam durasi pertandingan selama 25 menit itu, Madugula kalah 14-21 dan 17-21 atas Wahyu Setia Budi dari PB Suryanaga Wima, Surabaya.

“Saya cukup kecewa dengan hasil ini karena belum bisa tampil dan memberikan yang terbaik. Semoga kedepannya bisa lebih baik lagi,” Madugula Mohit.