Ganda Putra Andalan Malaysia Lolos ke Babak Dua

Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) berusaha menggapai pengembalian lawan. (Copyright: Badmintonphoto | Courtesy of BWF)
Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) berusaha menggapai pengembalian lawan. (Copyright: Badmintonphoto | Courtesy of BWF)
Internasional ‐ Created by Bimo Tegar

Jakarta | Ganda putra nomor satu Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik berhasil melaju ke babak dua Toyota Thailand Open 2020 BWF World Tour Super 1000. Pasangan nomor sembilan dunia itu menang 21-10 dan 21-18 atas wakil tuan rumah, Weeraphat Phakjarung/Wongsathorn Thongkham dalam tempo 32 menit pada pertandingan yang berlangsung di Impact Arena, Bangkok, Selasa (19/1).

Hasil ini tentu lebih baik bila dibandingkan dengan penampilan mereka pekan lalu di ajang Yonex Thailand Open 2020 BWF World Tour Super 1000. Sebab pada turnamen sebelumnya, Aaron/Soh harus langsung terhenti di babak pertama setelah tumbang di tangan kompatriotnya, Goh V Shem/Tan Wee Kiong dengan skor 7-21 dan 19-21.

“Ini adalah kemenangan pertama kami selama dua minggu terakhir. Dan saya pikir ini awal yang baik bagi kami. Untuk minggu lalu, ketika kami kalah melawan senior kami (Goh/Tan), kami tidak dapat menampilkan permainan terbaik dan kami mencoba untuk memberikan permainan terbaik dalam pertandingan hari ini,” kata Aaron Chia dalam wawancara bersama Federasi Bulutangkis Dunia (BWF).

Lolos ke babak 16 besar Toyota Thailand Open 2020 BWF World Tour Super 1000, Aaron/Soh masih harus menunggu pemenang antara ganda putra Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dan pasangan muda Indonesia, Daniel Marthin/Leo Rolly Carnando yang tidak lama lagi akan bertanding.

Jika berhadapan dengan Daniel/Leo, itu akan menjadi pertemuan perdana bagi kedua pasangan tersebut. Sedangkan bila bertemu Astrup/Rasmussen, itu akan menjadi duel ketujuh mereka. Sejauh ini Aaron/Soh unggul 4-2 atas pasangan Denmark tersebut. Tapi, pada pertemuan terakhir mereka di ajang Barcelona Spain Masters 2020 BWF World Tour Super 300, Aaron/Soh harus menelan kekalahan dengan skor 16-21 dan 22-24.

“Kami bisa menghadapi Astrup/Rasmussen atau Carnando/Marthin di babak berikutnya. Jika itu Denmark, kami berharap bisa membalas dendam pada mereka,” tutur Soh Wooi Yik.