"Saya pastinya mau lebih bisa konsisten dari sisi performa, karena beberapa bulan terakhir memang performa agak menurun karena satu dan lain hal," ungkap Anthony.

Menurut peraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020 itu, lawan memang bermain alot sejak awal pertandingan. Bahkan segala upaya untuk membalikkan keadaan justru bisa dipatahkan oleh tunggal putra asal China tersebut.

Menurut laporan Antara, secara terbuka Anthony mengakui performanya pada laga perempat final ini kurang memuaskan. Padahal dari segi peringkat ia lebih unggul dibandingkan Weng yang bertengger pada posisi ke-22 dunia. "Secara keseluruhan performa di pertandingan hari ini kurang puas karena tidak bisa keluar dari tekanan, di samping lawan yang bermain sangat baik. Dia menekan saya terus-terusan dari awal sampai selesai," paparnya.

Ia menilai, persiapan Weng sangat matang dan sudah siap dalam pertandingan tersebut. Dengan hasil tersebut maka Anthony harus mengakui keunggulan lawan, yang disapu bersih oleh Weng dengan skor pertemuan 3-0. "Saya sudah mencoba bermain dengan segala cara tapi memang dia bisa dikatakan sudah siap dengan itu," imbuh pemain asal Cimahi, Jawa Barat ini.

Anthony berharap ia bisa mengembalikan kualitas permainannya dengan cepat demi menghadapi turnamen-turnamen selanjutnya. Apalagi fase pengumpulan poin menuju Olimpiade Paris 2024 menyisakan tenggat waktu kurang dari satu tahun. "Tapi seiring berjalannya waktu sampai hari ini semua bisa pelan-pelan balik lagi. Memang hanya waktu yang bisa menyembuhkan jadi semoga ke depan semuanya bisa lebih baik lagi," pungkasnya.