China Open 2023 - Tunggal Putra Pastikan Tiket Semifinal

Internasional 09/08/2023 ‐ Created by EL

Jakarta | Indonesia memastikan satu tempat di babak empat besar China Open, setelah tercipta laga sesama tunggal putra "Merah Putih" di perempat final Shesar Hiren Rhustavito akan menantang unggulan kelima Jonatan Christie dalam pertandingan yang digelar di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, China, Jumat (8/9). Dalam catatan head-to-head, Jonatan unggul empat kemenangan dari lima pertemuan dengan Vito.

Vito melaju ke babak delapan besar seusai memenangkan rubber game sengit atas pebulu tangkis Malaysia, Ng Tze Yong, dengan skor 18-21, 21-11, 22-20. "Alhamdulillah sangat bersyukur dengan kemenangan hari ini apalagi diraih dengan tidak mudah ketika sudah tertinggal cukup jauh dan bahkan lawan sudah match point duluan," kata Vito kepada tim Humas dan Media PP PBSI.

"Kunci kemenangan saya adalah fokus dan tenang walau lawan tinggal satu poin lagi tapi pertandingan belum selesai. Saya coba menampilkan yang maksimal saja," tambahnya.

Sementara, Jonatan meraih tiket peremmpat final berkat kemenangan atas wakil Kanada, Brian Yang. Pemain yang akrab disapa Jojo itu menang rubber game 12-21, 21-15, 21-14.

Wakil Indonesia lainnya yang berhasil menembus babak delapan besar adalah ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Mereka mengalahkan pasangan Korea Selatan, Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong, lewat dua gim langsung 21-16, 21-18. Dengan kemenangan tersebut, maka Apri/Fadia akan menantang unggulan kedua asal Korea Selatan, Baek Ha Na/Lee So Hee.

Selain itu, ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri melaju ke perempat final seusai mengalahkan sesama wakil Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan. Juara All England 2022 itu menang straight games 21-16, 21-12. Dengan kemenangan tersebut, maka Bagas/Fikri akan menghadapi peraih medali emas Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023 Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae asal Korea Selatan.

"Besok (Jumat, 8/9) lawan juara dunia (Kang/Seo), kami tidak boleh gentar, ini akan menjadi pertemuan pertama kami. Dicoba saja biar tahu kemampuan kami sampai di mana. Sekarang fokus di istirahat dan pikirannya," demikian Fikri.