8 Pebulutangkis Jadi Petugas Upacara Bendera di HUT RI ke-75

Dari kiri: Chico Aura Dwi Wardoyo, Amri Syahnawi, Muhammad Yusuf Maulana, Ribka Sugiarto, Angelica Wiratama, Ghifari Anandaffa Prihardika, Zacharia Josiahno Sumanti dan Teges Satriaji Cahyo Hutomo saat menjadi petugas pengibar bendera.
Dari kiri: Chico Aura Dwi Wardoyo, Amri Syahnawi, Muhammad Yusuf Maulana, Ribka Sugiarto, Angelica Wiratama, Ghifari Anandaffa Prihardika, Zacharia Josiahno Sumanti dan Teges Satriaji Cahyo Hutomo saat menjadi petugas pengibar bendera. (Foto: PBSI)
Nasional ‐ Created by Bimo Tegar

Jakarta | Sebanyak delapan pebulutangkis Pelatnas PBSI menjadi petugas upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-17, Senin (17/8) pagi. Upacara pengibaran bendera Merah Putih berlangsung begitu khidmat di halaman depan Pelatnas PBSI yang dihadiri seluruh atlet, pelatih, pengurus serta staf dan karyawan.

Pebulutangkis tunggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo bertugas sebagai komandan upacara. Sementara tiga pemain ganda campuran, Angelica Wiratama, Ghifari Anandaffa Prihardika dan Muhammad Yusuf Maulana ditunjuk sebagai pasukan pengibar bendera. Kemudian, pembacaan teks UUD 1945 dilakukan Zacharia Josiahno Sumanti.

Selain itu, Amry Sahnawi bertugas sebagai pembaca do’a. Sedangkan Ribka Sugiarto menjadi pembawa acara. Terakhir, pemain muda Teges Satriaji Cahyo Hutomo ditugaskan sebagai Ajudan Inspektur Upacara. Sebagai Inspektur Upacara, Sekretaris Jenderal PP PBSI, Achmad Budiharto mengucap syukur atas kesehatan dan keselamatan keluarga besar PP PBSI.

“Upacara ini merupakan bentuk rasa syukur kita atas limpahan rahmat kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan Indonesia. Di masa pandemi ini, kita juga patut bersyukur karena kita masih diberikan berkah kesehatan dan keselamatan,” kata Achmad Budiharto dalam sambutannya, sebagaimana siaran pers yang diterima Djarumbadminton.com dari PP PBSI.

“Di upacara yang dihadiri para atlet ini, saya berharap agar atlet dapat memaknai kemerdekaan Indonesia dengan sebaik-baiknya. Kita harus melanjutkan tongkat estafet dari para pejuang yang perjuangannya harus kita lanjutkan, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun di setiap pertandingan,” lanjutnya menambahkan.

Dalam sambutannya, Inspektur Upacara tak lupa mengatakan jika tak lama lagi akan ada perjuangan besar dari tim bulutangkis Indonesia. Yakni membawa pulang Piala Thomas dan Uber 2020. Rencananya putaran final Piala Thomas dan Uber 2020 akan berlangsung di Aarhus, Denmark pada 3 hingga 11 Oktober mendatang.

“Di hadapan kita akan ada perjuangan yang besar yaitu membawa pulang kembali supremasi dunia, Piala Thomas Uber ke pangkuan Ibu Pertiwi. Tentu bukanlah hal yang mudah, tapi kita percaya dengan kegigihan dan semangat yang tinggi, ini bisa kita capai,” tegasnya.

Selepas upacara bendera, dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-75, para atlet mengikuti beberapa lomba yang diadakan khusus internal Pelatnas. Diantaranya lomba tarik tambang dan balap karung.