Butet Bangga Jadi Pembaca Teks Sumpah Pemuda

Liliyana Natsir
Liliyana Natsir Bangga Menjadi Pembaca Teks Sumpah Pemuda (foto: badmintonindonesia.org)
Luar Arena ‐ Created by ZAN

Jakarta - Dipercaya menjadi pembaca teks Sumpah Pemuda jelas menjadi kebanggaan tersendiri bagi Liliyana Natsir atau yang akrab disapa Butet. Ia berharap prestasinya bersama Tontowi Ahmad di Olimpiade 2016 bisa memotivasi pemuda-pemudi Indonesia masa depan.

Prestasi gemilang yang diukir pasangan ganda campuran, Owi/Butet patut dijadikan teladan. Hasil itu merupakan buah penantian delapan tahun yang juga menjadi penerus tradisi emas Olimpiade Indonesia yang terhenti di London 2012.

Praktis, jika hal itu menjadi alasan utama mengapa keduanya diminta langsung Presiden Joko Widodo untuk membacakan teks Sumpah Pemuda di Istana Negara, 28 Oktober mendatang.

Sebuah kebanggan untuk saya dan Tontowi diminta dan ditunjuk untuk membacakan teks Sumpah Pemuda di Istana Negara, ini adalah kehormatan buat kami dan kami siap menjalankan tugas ini,” ujar Liliyana.

Semoga prestasi kami di olimpiade bisa memotivasi dan menjadi contoh untuk generasi muda untuk berprestasi di level nasional maupun internasional dengan tujuan membanggakan keluarga dan tentunya bangsa Indonesia,” tambah Liliyana.

Senada, Wakil Sekretaris Jenderal PP PBSI Achmad Budiharto menambahkan, penampilan Owi/Butet di Istana akhir pekan nanti tentunya menjadi kebanggaan dan kehormatan tersendiri buat PBSI.

Mudah-mudahan hal ini dapat menginspirasi atlet-atlet lain, baik dari cabang olahraga bulutangkis maupun diluar bulutangkis,” kata Budiharto.

Tontowi/Liliyana rencananya akan membacakan teks Sumpah Pemuda dalam acara Pergelaran Suara Bangsa Ekspresi Budaya, pada 28 Oktober 2016 pukul 19.30 WIB di Istana Negara. Acara ini akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo beserta Ibu Hj. Iriana Joko Widodo.