Menjaga Konsistensi Turnamen Nomor Ganda

Calvin Kennedy Chendrawinata/Evelyn Aquina Sucipto (Dok. Daihatsu Yonex-Sunrise Candra Wijaya)
Calvin Kennedy Chendrawinata/Evelyn Aquina Sucipto (Dok. Daihatsu Yonex-Sunrise Candra Wijaya)
Nasional ‐ Created by EL

Tangerang Selatan | Dedikasi legenda bulu tangkis Indonesia, Candra Wijaya, bagi perkembangan nomor ganda kembali terlihat melalui penyelenggaraan 13th Yonex-Sunrise Doubles Special Championships 2025. Turnamen khusus nomor ganda ini berlangsung pada 10–13 September 2025 di Jelupang, Serpong, Tangerang Selatan, Banten.

Turnamen ini memainkan 12 nomor ganda yang terdiri atas ganda putra, ganda putri, dan campuran, di kategori U-15, 17, dan 19. Kemudian terdapat nomor ganda dewasa putra, ganda dewasa campuran, dan ganda dewasa intern. Selain belasan nomor tersebut juga dimainkan pertandingan nomor "Three on Three" gabungan usia 100+ dan 150+.

"Saya menggelar ajang ini dengan tujuan untuk semakin mempopulerkan nomor ganda. Selain itu juga untuk ikut membantu PP PBSI dengan melakukan pembinaan. Lewat kejuaraan ini, saya memberikan kesempatan kepada bibit-bibit pemain berbakat di kelompok ganda untuk mengasah dan meningkatkan kemampuan, serta menambah jam terbang pengalaman," ujar Candra melalui siaran persnya pada Rabu (11/9).

Penyelenggaraan turnamen ini, lanjutnya, dapat bertahan menyusul para pemangku kepentingan termasuk sponsor memberikan dukungan penuh. Hal ini merupakan sumbangsih sebagai insan bulu tangkis untuk melatih dan membina bibit pemain nomor ganda di masa depan. "Lewat turnamen ini saya ingin ikut memberikan sumbangsih demi menjaga supremasi bulu tangkis sektor ganda Indonesia," tegas peraih medali emas Olimpiade Sydney 2000 itu..

"Sejarah telah membuktikan bahwa sektor ganda adalah permainan yang atraktif dan menarik, sehingga banyak diminati. Terbukti pula dari dulu hingga kini Indonesia memiliki ganda-ganda andal dan melegenda," Candra, menambahkan.

Dalam acara pembukaan turnamen, juga digelar sesi seremonial pemberian penghargaan kepada pelatih spesialis ganda putra, Aryono Miranat. Ia meraih "Penghargaan Pembina Terbaik" versi Candra Wijaya International Badminton Center, atas kiprah Aryono sebagai pelatih bertangan dingin yang menghadirkan pemain nomor ganda terbaik di Tanah Air. "Penghargaan ini merupakan apresiasi terbaik yang diberikan Candra. Saya sangat berterima kasih dan berbangga mendapat penghargaan ini," kata Aryono, yang kini melatih di PB Djarum.

"Semoga penghargaan ini memberikan motivasi bagi saya untuk berkontribusi lebih maksimal kepada olahraga bulu tangkis, khususnya di nomor ganda," ujarnya.