Bertanding di GOR Malang Badminton Arena, Malang, Jawa Timur, Selasa (16/12), Verrell/Velisha menang dua gim langsung 21-16, 23-21. "Puji Tuhan bisa diberikan kemenangan pertama, tapi tadi kami masih kesulitan mengontrol shuttlecock yang agak kencang. Kami juga masih banyak melakukan kesalahan sendiri, ini harus diperbaiki," ujar Verrell melalui keterangan pers Humas dan Media PP PBSI.
"Selebihnya, kami tinggal bagaimana membaca pola permainan lawan lalu diterapkan di lapangan," tambahnya.
Sementara itu, Velisha mengungkapkan kondisinya belum berada pada level optimal lantaran baru tiba dari India, seusai menjalani rangkaian pertandingan sebelumnya. "Jadi tadi main pergerakannya kakinya masih tidak enak, masih agak berat," tuturnya.
Di sisi lain, Verrell menilai, persaingan di kategori Ganda Campuran Dewasa pada Kejurnas kali ini dipastikan berlangsung ketat dan kompetitif, mengingat masih banyak pemain senior yang turun berlaga, sehingga kualitas pertandingan tetap tinggi. "Tapi kami tidak mau sekadar ikut saja, kami punya target," katanya.
"Kami punya target sendiri, walau di ganda campuran ini bukan bidang yang difokuskan untuk kami berdua," Velisha, menambahkan.


