Ginting Mengerem Keinginan Bertanding

Anthony Sinisuka Ginting (Djarum Badminton/Edward Luhukay)
Anthony Sinisuka Ginting (Djarum Badminton/Edward Luhukay)
Nasional ‐ Created by EL

Jakarta | Sejak mengajukan protection ranking ke Federasi Bulu Tangkis Dunia pada akhir Maret 2025, Anthony Sinisuka Ginting kini masih dalam proses pemulihan cedera bahu kanan. Ia mengaku, masih ada rasa kurang nyaman bahunya tersebut. Oleh karenanya, saban hari, pebulu tangkis tunggal putra Indonesia itu berkomunikasi intens dengan dengan dokter.

"Sampai per hari ini sudah cukup baik, maksudnya progresnya sudah baik banget. Dan di minggu ini sudah mulai bisa menggunakan overhead swing-nya, maksudnya bola atasnya, pukulan pukulan bola atas memang bertahap juga," ungkap Anthony kepada wartawan, ditemui di pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta, Rabu (7/5).

"Ya memang terus komunikasi terus sama dokter yang menangani juga. Jadi sudah bisa, cuman memang karena belum biasa dilatih jadi masih ada sedikit-sedikit rasa nggak nyaman. Maksudnya ada hal sedikit pun langsung dikomunikasikan dengan dokternya supaya bisa dimonitor terus," papar .

Anthony berpendapat, pemulihan cedera ini harus dijalani hingga tuntas dan tak perlu terburu-buru untuk kembali ke arena pertandingan. "Takutnya, kan, yang harusnya sudah tinggal dikit lagi tapi dipaksain. Belum tuntas 100 persen tapi sudah dicoba buat pertandingan atau buat latihan, malah jadi sakit lagi lalu mundur lagi," jelasnya.

"Jadi kita tetap harus tetap lihat kondisinya, monitor terus," Anthony, menambahkan.

Beberapa bulan yang lalu, PP PBSI menyatakan, Anthony diharuskan menjalani perawatan intensif untuk mempercepat proses pemulihan cederanya. Ia telah merasakan nyeri di bahu kanannya menjelang Olimpiade Paris 2024. Selepas pesta olahraga dunia itu, kondisi Anthony membaik dan diharapkan dapat berlaga pada All England 2025. Namun, jelang keberangkatan ke Inggris, rasa nyeri di bahu itu timbul kembali sehingga ia batal bertanding pada turnamen bulu tangkis tertua di dunia tersebut.

Pada musim kompetisi 2025, Anthony baru mengikuti satu turnamen, yaitu Malaysia Open 2025. Ia tersisih di babak 16 besar setelah kalah dari Kunlavut Vitidsarn (Thailand) dengan skor 21-7, 21-10.