"Permainan lawan hari ini cukup baik, no lob-nya cepat dan sulit ditebak. Kami agak kesulitan mengantisipasi hal itu," tutur Fikri kepada tim Humas dan Media PP PBSI, seusai laga yang berlangsung di Nimibutr Stadium, Bangkok, tersebut.
Fikri/Daniel, yang tercatat sebagai unggulan kedua, mengawali turnamen ini dengan kemenangan dua gim langsung atas pasangan India, Viplav Kuvale/Viraj Kuvale. Mereka harus berjuang keras di babak berikutnya dan berhasil merebut tiket perempat final, seusai mengalahkan pasangan Malaysia, Kang Khai Xing/Aaron Tai. Laga tersebut berakhir dengan skor 19-21, 21-16, 21-14.
"Sudah ke semifinal, tapi belum puas dengan performa kami. Masih ada yang harus kami tingkatkan terutama di fokus awalnya," tanggap Daniel.
Di semifinal, Fikri/Daniel bertemu unggulan ketujuh Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh. Secara umum Fikri mengutarakaan, mereka harus menjaga fokus dan meminimalkan kesalahan sendiri saat berhadapan dengan pasangan tuan rumah tersebut. "Pasangan Thailand siapapun itu kami harus siap. Puavaranukroh/Kedren punya power yang kuat, mereka juga safe mainnya," ujarnya.
"Ke semifinal sebagai satu-satunya wakil di ganda putra pastinya ada tekanan tapi kami bertekad meraih hasil yang terbaik," demikian Daniel.


