Rehan/Gloria memastikan tiket final setelah melalui pertarungan ketat selama 56 menit melawan unggulan ketujuh itu, yang berakhir dengan skor 21-16, 18-21, 21-13. Gloria menyatakan, setelah mengemas kemenangan di gim pembuka, mereka sejatinya memiliki kesempatan untuk menyelesaikan pertandingan ini melalui dua gim. Namun, perubahan pola permainan yang dilakukan Lee/Chae berhasil memaksakan pertandingan ini menuju gim ketiga.
"Mereka mengubah pola permainan lebih cepet, sehingga kami jadi terikut pola permainan mereka. Dan, nggak terkontrol," ungkap Gloria kepada Djarum Badminton.
Menilik pada kejadian di pengujung gim kedua, serta tambahan masukan dari pelatih Vita Marissa, lanjut Gloria, mereka lebih percaya diri untuk melalui gim penentu. "Kami lebih percaya diri dan yakin saja dengan satu sama lain," tuturnya.
"Kami juga bisa mengontrol pola permainan sesuai dengan arahan pelatih," Gloria, menambahkan.
Rehan/Gloria mengawali turnamen bulu tangkis level BWF World Tour Super 300 ini dengan kemenangan tiga gim 17-21, 22-20, 21-14 atas Ki Dong Ju/Jeong Na Eun (Korea Selatan). Selanjutnya mereka menciptakan kejutan di babak 16 besar dengan menyingkirkan unggulan pertama Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia) melalui dua gim langsung 21-8, 21-17 dalam tempo 33 menit.
Pasangan non-pelatnas itu menembus semifinal kedua mereka dalam lawatan tur Eropa ini, setelah menang tanpa tanding atau walkover di babak delapan besar atas Hoo Pang Ron/Cheng Su Yin (Malaysia).
Di final, Minggu(9/3), Rehan/Gloria akan berhadapan dengan unggulan kelima Jesper Toft/Amalie Magelund (Denmark). Menghadapi partai puncak, Gloria menyatakan, "persiapan kami tetap harus menjaga kondisi, recovery yang bagus, makan bagus, dan istirahat bagus."


