Kumamoto Masters Japan 2025 - Dua Target Gregoria Mariska Tunjung

Gregoria Mariska Tunjung (Humas PP PBSI)
Gregoria Mariska Tunjung (Humas PP PBSI)
Internasional ‐ Created by EL

Jakarta | Pekan depan, Gregoria Mariska Tunjung kembali bersaing di sektor tunggal putri dunia dengan tampil pada Kumamoto Masters Japan 2025, 11–16 November, di Kumamoto, Jepang. Di "Negeri Sakura" itu, Gregoria membidik dua target utama sebagai upaya memperbaiki performa setelah hasil kurang memuaskan pada dua turnamen terakhir di Eropa, Oktober lalu.

"Dua minggu besok, Kumamoto (Masters Japan 2025) dan Australia (Open 2025). Targetnya sehat, pertama. Kedua lebih bagus dari pertandingan kemarin secara permainan," ujarnya kepada wartawan, ditemui pada pertengahan pekan ini di pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta.

"Aku berharap secara hasil juga bisa lebih bagus dibandingkan dua turnamen kemarin. Dan bisa lebih menunjukkan perubahan di lapangan, sih, baik mental, fisik, dan cara bermain," Gregoria, menambahkan.

Ia bersyukur kondisi kesehatannya saat ini sudah kian membaik. Begitu pun vertigo yang sempat mengganggunya sudah tidak kambuh lagi dan kini lebih tenang karena sudah tidak terlalu sering merasakan tekanan seperti sebelumnya. "Cuma kadang kalau lagi capek banget, memang ada sedikit kayak jangan sampe kambuh," ungkapnya.

Proses pemulihan vertigo, lanjutnya, terasa lebih berat lantaran jauh berbeda dengan cedera fisik. Jika dalam pemulihan cedera fisik masih memungkinkan menjalani latihan teknik di lapangan, kali ini ia benar-benar tidak bisa beraktivitas sama sekali. Akibatnya, saat kembali berlatih, ia harus mengejar ketertinggalan bukan hanya dari sisi fisik, tetapi juga dalam hal ritme dan teknik permainan.

Pemain berperingkat ke-11 dunia ini mengungkapkan, tantangan yang lebih besar saat ini justru datang dari sisi mental. Ia menilai posisinya saat ini adalah sebagai pihak yang mengejar yang justru terkadang lebih menguntungkan, karena mempertahankan performa justru sering kali lebih sulit dilakukan. "Aku pengin coba ubah mindset-nya. Karena posisi sekarang, orang-orang malah justru nggak memperhitungkan aku, karena baru sakit. Tapi semoga dengan itu, aku bisa jadikan motivasi yang lebih baik lagi," pungkasnya.

Di babak pertama Kumamoto Masters Japan 2025, Gregoria dijadwalkan bertemu Hung Yi-Ting. Inilah pertemuan kedua antara Gregoria dan Hung, sejak kali pertama bertanding pada Vietnam International Challenge 2017, yang dimenangkan oleh pebulu tangkis asal Taiwan tersebut.

Setelah berlaga di Kumamoto, Gregoria juga dijadwalkan bertanding pada turnamen bulu tangkis level BWF World Tour Super 500 lainnya, yaitu Australia Open 2025, 18-23 November.