Bagas bersama partner barunya, Leo Rolly Carnando, keluar sebagai juara Korea Open 2024 setelah mengalahkan pasangan andalan tuan rumah yang juga juara dunia 2023, Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae. Mereka menang tiga gim 18-21, 21-9, 21-8, dalam pertandingan berdurasi 48 menit di Mokpo Indoor Stadium, Mokpo, Korea Selatan, Minggu (1/9).
"Alhamdulillah saya sangat senang bisa juara Korea Open. Akhirnya kami bisa 'pecah telur' setelah selama ini dijuluki 'manusia silver'. Hari ini akhirnya bisa jadi 'manusia emas'. Saya sangat bersyukur bisa diberi kemenangan," kata Bagas melalui keterangan pers Humas PP PBSI.
"Permainan Leo di area depan memang sangat bagus. Servisnya juga bagus sekali. Saya banyak dibantu. Saya bisa enak sekali bermain dari sektor belakang. Karena dari permainan depan kami sudah unggul, kami bisa menyerang. Kondisi tersebut membuat kami makin percaya diri di gim kedua dan ketiga," Bagas, memuji performa Leo pada partai puncak turnamen level BWF World Tour Super 500 tersebut.
Dalam perjalanan menuju final, Leo/Bagas tercatat tak kehilangan satu gim pun. Di babak 32 besar, mereka menang 21-13, 21-16 atas Ming Che Lu/Tang Kai Wei asal Taiwan, kemudian di babak 16 besar menyingkirkan Nur Mohd Azriyn Ayub Azriyn/Tan Wee Kiong (Malaysia) dengan skor 21-17, 21-11 dalam tempo 29 menit.
Di perempat final, Leo/Bagas, yang menempati unggulan ketujuh, mengalahkan wakil tuan rumah, Choi Sol Gyu/Heo Kwang Hee, dengan skor identik 21-17, 21-17 dalam laga berdurasi 30 menit.
Leo/Bagas merebut tiket final setelah memenangi laga sesama ganda putra Indonesia di babak empat besar. Pertemuan perdana mereka dengan Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin --juga unggulan ketujuh-- tersebut berakhir dengan skor 21-9, 21-14.
Inilah gelar juara pertama bagi pasangan baru racikan pelatih kepala ganda putra pelatnas bulu tangkis Aryono Miranat itu, sejak debut mereka pada Japan Open 2024 dua pekan lalu di Yokohama Arena, Yokohama, Jepang. Selain itu, Leo/Bagas dan Fikri/Daniel mencatatkan hasil positif dengan mencapai dua semifinal secara berturut-turut di Yokohama dan Mokpo.
"Gelar juara ini juga saya persembahkan untuk keluarga, pelatih, bulu tangkis Indonesia, dan juga untuk pribadi," kata Bagas.
Sementara, Leo menyatakan, "Kemenangan ini saya persembahkan untuk keluarga, pelatih, bangsa Indonesia, dan juga PBSI. Saya berharap dengan gelar ini semoga bulu tangkis Indonesia semakin maju. Kami harus tambah semangat!".