"Hari ini cukup excited karena kita baru berpasangan, tentunya bersyukur dengan hasil yang kami dapatkan hari ini," kata Ana, sapaan akrab Febriana, melalui keterangan pers Humas dan Media PP PBSI.
Lebih lanjut Ana mengungkapkan, mereka selalu diingatkan oleh pelatih agar fokus pada strategi permainan. Selain itu, kedua pemain diminta untuk menerapkan pola permainan yang tepat, semisal ketika setelah mereka mendapatkan poin, dan juga memperhatikan kondisi lapangan, termasuk ketika menghadapi situasi "menang angin" maupun "kalah angin".
Sementara, Trias berpendapat, meski bertanding tiga gim selama 71 menit, Chen/Keng tidak memberikan ancaman berarti bagi mereka. "Untuk mainnya polos-polos aja," tanggapnya, seraya menambahkan jika Chen, peraih medali emas Olimpiade Paris 2024, tampil kurang percaya diri dalam pertandingan tersebut.
"Jadi kami menekan terus mainnya," tutur Trias.
Di babak 16 besar, Ana/Trias bertemu pasangan tangguh asal Malaysia yang baru saja meraih titel runner-up Kejuaraan Dunia 2025, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan. "Babak selanjutnya kami mau kasih yang terbaik," kata Trias.


