China Open 2025 - Rankireddy/Shetty Kembali Jegal Leo/Bagas

Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana (Humas PP PBSI)
Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana (Humas PP PBSI)
Internasional ‐ Created by EL

Changzhou | Langkah ganda putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana pada China Open 2025 terhenti di babak 16 besar, Kamis (24/7). Ungglan kedelapan itu kalah dengan skor identik 19-21, 19-21 dari pasangan asal India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, dalam pertandingan yang berlangsung di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, China.

Inilah kali kedua Leo/Bagas kalah dari Rankireddy/Shetty dalam turnamen bulu  tangkis level BWF World Tour Super 1000, setelah Indonesia Open 2025, awal Juni lalu. "Pertandingan hari ini secara tempo kami sudah menemukan ritme yang pas, tapi memang dari taktik kami masih kalah disiplin," kata Leo melalui keterangan pers Humas dan Media PP PBSI.

"Mereka bisa lebih tenang, lebih taktis dalam menerapkan pola permainan. Benar-benar memanfaatkan satu dua pukulan awal," tambah pemain asal Klaten, Jawa Tengah ini.

Sementara, Bagas menilai mereka memiliki peluang untuk memenangkan gim pertama. Namun, keduanya merasa terlalu terburu-buru dalam mematikan lawan hingga peluang menang pun melayang. Lantas di gim berikutnya, lanjut Bagas, mereka mempunya  kesempatan untuk membuka keunggulan dalam perolehan poin, tetapi kesalahan di momen kritis berujung kekalahan.

"Saya melakukan dua kali kesalahan di fase krusial, dua pengembalian servis saya gagal, dan ini sangat menentukan di hasil. Tidak boleh terjadi lagi," kata Bagas.

Meski Leo/Bagas tersingkir, ganda putra Indonesia tetap memastikan satu tempat di perempat final. Namun, pertemuan sesama pasangan "Merah Putih" tak terhindarkan di babak kedua, yaitu antara Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani dan Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri pada Kamis (24/7) malam.