BWF WTF 2025 - Tahun Ini Luar Biasa, Tahun Depan Bidik Pencapaian Baru

Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri (Humas PP PBSI)
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri (Humas PP PBSI)
Internasional ‐ Created by EL

Hangzhou | Fajar Alfian tak pernah menduga akan berpasangan dengan Muhammad Shohibul Fikri pada paruh kedua musim kompetisi 2025, setelah belasan tahun berpartner dengan Muhammad Rian Ardianto. Ia pun tak menyangka kebersamaan singkat itu mampu membawanya lolos ke BWF World Tour Finals 2025, sekaligus menembus jajaran elite dunia dengan menempati peringkat ke-8 ganda putra dunia bersama Fikri.

"Tahun ini adalah tahun yang luar biasa. Saya tidak berpikir bisa partner Fikri. Terima kasih juga buat Fikri yang sudah berjuang di tahun ini meskipun baru 5-6 bulan ini," ujarnya kepada tim Humas dan Media PP PBSI, Jumat (19/12).

"Target kami tadinya memang di akhir tahun 20 besar, tapi kami bisa finish di atas top 10," Fajar, menambahkan.

Fajar/Fikri mengakhiri musim kompetisi tahun ini dengan tiga kekalahan pada BWF World Tour Finals 2025. Pada laga terakhir di fase penyisihan grup, mereka kalah dari pasangan China, Liang Wei Keng/Wang Chang, melalui dua gim langsung 17-21, 14-21, dalam laga yang digelar di Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, Xiacheng, Hangzhou, China.

Pasangan "dadakan" besutan pelatnas itu mengawali BWF WTF 2025 dengan kekalahan. Mereka gagal menghentikan perlawanan pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, dalam tiga gim yang berakhir dengan skor 24-22, 16-21, 19-21. Pada laga kedua fase penyisihan grup, Fajar/Fikri kembali mengalami kekalahan, kali ini dari pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. Fikri mengakui penampilannya belum berada di level terbaik dan cenderung menurun dibandingkan performa sebelumnya. Setelah berjuang selama satu jam, Fajar/Fikri kalah 11-21, 21-16, 11-21.

Fikri menyatakan, setelah melalui paruh kedua musim kompetisi 2025 bersama Fajar dengan capaian gemilang, ia menargetkan pencapaian baru pada musim mendatang. "Pastinya tahun baru, tahun 2026 kami juga pengen punya pencapaian yang baru," ujarnya.

"Kami masih banyak pekerjaan rumah yang harus dipersiapkan dari sekarang setelah pulang dari sini untuk menghadapi pertandingan terdekat, ada Malaysia Open. Yang pastinya kami mau tampil lebih baik lagi, tidak mau seperti di sini," Fikri, menegaskan.

Bagi Fajar, pencapaiannya bersama Fikri sebagai sesuatu yang tak terduga seraya menyampaikan apresiasi kepada Rian atas kebersamaan dan perjuangan mereka selama sebelas tahun, termasuk periode Januari hingga Agustus lalu. "Semoga ke depannya kami bisa terus berprestasi juga. Saya, Fikri, maupun Rian, di mana pun. Semoga di 2026 nanti, tahun depan bisa lebih baik lagi, lebih berprestasi lagi, fokus lagi. Dan bisa terus mengejar ketertinggalan itu," harapnya.

"Pastinya kami pengin mencari gelar. Semoga bisa berhasil di tahun depan," demikian Fikri.