All England 2025 - Putri KW: Walaupun Kalah, Tidak Terlalu Kecewa

Putri Kusuma Wardani (Humas PP PBSI)
Putri Kusuma Wardani (Humas PP PBSI)
Internasional ‐ Created by EL

Jakarta | Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Putri Kusuma Wardani berjuang keras untuk menghentikan perlawanan juara Olimpiade Tokyo 2020, Chen Yu Fei, di babak 16 besar All England 2025. Namun, pemain China itu masih terlalu tangguh bagi Putri. Ia kalah tiga gim 14-21, 24-22, 10-21 seusai bertarung selama 65 menit, Kamis (13/3), di Utilita Arena Birmingham, Birmingham, Inggris.

"Secara keseluruhan saya merasa cukup senang bisa mengeluarkan permainan saya," tanggap atlet bulu tangkis asal klub Exist Badminton Club ini melalui keterangan pers Humas dan Media PP PBSI.

"Hanya memang, setelah mati-matian di gim kedua untuk memaksa rubber game, di gim ketiga saya banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri," Putri, menambahkan.

Selain itu, lanjut Putri, di gim penentu, ia gagal mengulang pola permainan yang diterapkannya di gim kedua. Ia merasa kerap terburu-buru menyerang ketimbang bermain sabar dalam meladeni permainan wakil negeri tirai bambu tersebut. "Itu menguntungkan Chen Yu Fei," katanya.

"Bisa dibilang fokus saya menurun dan itu harus ditingkatkan ke depannya," ujar pemain peringkat ke-11 dunia itu.

Ia juga menilai, meski telah sekian lama absen dari arena pertandingan, Chen masih pada level permainan yang sama. Akurasi pukulannya tetap tinggi dan kerap menyulitkan lawan. "Tapi footwork dan staminanya belum kembali ke kondisi terbaik," jelas Putri.

"Untuk saya, saya bersyukur dengan apa yang saya bisa tampilkan di sini. Walaupun kalah tidak terlalu kecewa," pungkasnya.