Sulitnya Menggempur Pertahanan Ardi/Devi

Sirkuit Nasional ‐ Created by

Tak mudah mengalahkan perlawanan Ardiansyah Putra/Devi Tika Permata Sari di nomor ganda campuran dewasa Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Bali Open 2013. Itulah yang dikatakan Natalia Christine Poluakan saat mengetahui lawan mainnya di babak kedua adalah Ardiansyah/Devi.

Beberapa kali bertemu di lapangan ternyata tak membuat pertemuan keduanya besok terasa lebih mudah. "Pertandingan besok dengan Ardi/Devi bakal capek. Saya kalah terus, terakhir di Medan," ucap Natalia usai menang melawan Ronal Fazrin/Feby 21-18, 21-16 Rabu (9/10).

Butuh fisik yang bagus serta mampu mengimbangi permainan cepat Ardi/Devi agar Natalia/Chrisna Adi Wijaya bisa mencuri kemenangan. Terlebih, Natalia mengaku, ia baru dua kali merasakan bermain bersama Chrisna. Jadi, perlu adaptasi yang lebih untuk menghadapi unggulan pertama.

Padahal, kans untuk bisa melaju sampai final bagi semuanya terbuka lebar. Apalagi, beberapa langganan juara yang biasanya menjadi rival berat absen di Bali, seperti Trikus Harjanto/Vita Marissa dan Rendra Wijaya yang pernah berpasangan dengan Keshya Nurvita Hanadia.

Selain itu, menjadi pasangan underdog membuat Natalia/Chrisna bermain lepas tanpa beban. Toh, tetap saja Natalia tak mau berspekulasi terlalu jauh dengan mematok target tinggi di Bali.

"Saya tidak bisa pasang target tinggi, paling tidak sampai di delapan besar sudah bagus," sebut Natalia.