Febby meraih tiket final lebih dulu usai berjibaku dalam rubber game melawan Tike Arieda Ningrum. Meskipun sedang sakit, Febby menyudahi permainan dengan kemenangan 21-17, 9-21, dan 21-15.

"Kondisi tubuh lagi drop, tapi saya harus bisa menghadapi kesulitan. Jadinya saya berusaha sekuat tenaga untuk menang," ujar Febby saat ditemui usai pertandingan, Jumat, (21/6).

Sementara Ana lolos tanpa kesulitan setelah mengalahkan Sylvinna Kurniawan yang juga merupakan rekan seklub-nya. Ana menang dua game langsung, 21-11 dan 21-15.

"Tadi bola dia mati-mati sendiri. Kita sudah janji yang kalah harus beresin kamar," ujar Ana sambil tertawa.

Pertemuan Febby dan Ana kali ini akan menjadi pertemuan ketujuh mereka. Rekor kemenangan sejauh ini dipegang Febby Angguni, 5:1. Sama-sama sudah mengantongi kekuatan lawan, keduanya pun berambisi meraih gelar juara.

"Gak gampang ngalahin Ana. Mainnya ngotot. Meskipun teman sendiri, pengennya tetap juara," ujar Febby.

"Harus berani capek lawan Febby. Bolanya gak mati-mati. Pengen bisa menang lawan dia, selama ini kalah terus," sahut Ana.

Siapakah yang berhasil menuntaskan ambisinya untuk menjadi juara? Ikuti terus perkembangannya di www.djarumbadminton.com!