Kedua pasangan yang sama-sama baru di pasangkan tahun 2015 ini, di pertandingan tadi mampu menunjukkan kualitas permainan terbaiknya.

Reli-reli panjang dengan tempo laju bola yang cepat sering sekali terjadi di pertandingan tadi, sebelum akhirnya kemenangan pun mampu dipastikan oleh Billy/Marisa setelah menyudahi adu setting tiga game 16-21 21-15 dan 21-17. 

Pertandingan sempat berjalan panas di game penentu pada saat kedudukan 18-15 untuk keunggulan Billy/Marisa. Dimana saat itu bola smash keras dari Brigita di depan net, dinyatakan out oleh wasit, dan Brigita pun tak terima dengan keputusan wasit tersebut sehingga melakukan protes keras.

Namun kejadian tersebut nampaknya dimanfaatkan oleh Billy/Marisa untuk tetap fokus dan justru menjadikan lawannya tidak fokus di akhir-akhir game itu. Hingga akhirnya pasangan juara Djarum Sirnas Yogyakarta itu pun berhasil menyudahi game penentu tersebut dengan keunggulan 21-17, dan sekaligus memastikan keduanya merebut satu tiket final yang akan berlangsung besok, Sabtu (28/11).

"Tadi pertandingannya tegangan tinggi. Dan juga gak nyangka bisa final lagi setelah di semifinal tadi mengalahkan lawan yang mengalahkan saya di final Djarum Sirnas NTB kemarin," ujar Billy usai laga.

"Game pertama kalah, karena kami masih ragu-ragu bermain. Untungnya di game kedua kami lebih enjoy, gereget gak mau kalah, dan bisa terus menjaga kekompakan," tambah Billy.

Di partai final besok, Billy/Marisa akan berjumpa Komadani Maytri Sugiarto/Angelica Caroline (Suryanaga Surabaya/Mutiara Cardinal Bandung).

"Untuk final besok lebih di persiapkan lagi pertahananya dan selalu menjaga kekompakan. Mudah-mudahan bisa juara disini biar poin nambah untuk Junior Master nanti," tutup Marisa.