“Awal game pertama sih masih belum lancar karena tadi pertandingan pertama saya. Jadi tadi sambil nyoba-nyoba situasi lapangan saja, dan kebetulan bola nya juga lambat,” ujar Maharani usai laga.

Di babak kedua besok, Rabu (12/6) Maharani akan berjumpa dengan wakil Exist Jakarta, Imtiyaz Yasmin.

”Udah sering ketemu dengan dia, yang pasti besok harus lebih siaap saja dan fokus,” kata Maharani.

Maharani mengaku jika di Djarum Sirnas kali ini adalah kali pertamanya ia diunggulkan di tempat pertama.

”Ini adalah kali pertama saya menjadi ungulan pertama di Djarum Sirnas. Dan tentunya hal ini menambah motivasi saya agar lebih semangat lagi bertanding di sini,” lanjutnya.

Maharani sendiri sejauh ini belum pernah mencicipi manisnya juara Djarum Sirnas di nomor tunggal remaja. Prestasi terbaiknya yaitu menjadi finalis Djarum Sirnas Jawa Barat Open 2016 dan semifinalis Djarum Sirnas Premier Jakarta Open 2016.

Kali ini, Maharani pun melihat peluang cukup terbuka baginya untuk bisa meraih gelar juara untuk pertama kalinya. Diakui Maharani jika hal itu karena peta persaingan kali ini tidak seberat tahun sebelumnya.

“Kalau saat ini mungkin lebih berpeluang bagi saya untuk bisa juara. Karena lawan-lawan di tahun sebelumnya kebanyakan sudah naik ke taruna (U19), jadi saya lebih percaya diri,” jelas Maharani yang baru turun di seri ketiga Djarum Sirnas tahun 2017 ini.