"Cuaca di Pontianak saat ini memang tidak baik dan tidak kami duga sebelumnya, karena ini asap kiriman. Akan tetapi kami optimis bahwa Djarum Sirnas ini bakal tetap berjalan sukses," ungkapnya.
"Kami sangat menyayangkan karena cuacanya kurang mendukung sehingga beberapa atlet yang berasal dari Pulau Jawa khususnya memutuskan untuk batal berkompetisi di sini. Padahal atas nama panitia, kami sudah berusaha bekerja maksimal demi berlangsungnya turnamen ini," tambah Erwin.
Disisi lain, Erwin berharap dengan dipercayanya Pontianak menjadi tuan rumah Djarum Sirnas Kalimantan Barat 2015, bisa memberikan pengaruh positif bagi masyarakat Pontianak agar lebih gemar dengan olahraga bulutangkis.
"Tentunya saya berharap dengan adanya turnamen ini memberikan pengaruh positif bagi masyarakat Pontianak agar lebih gemar dengan olahraga bulutangkis. Mengingat hingga saat ini daya tarik mereka terhadap bulutangkis masih kurang," tutupnya.


