Sebelumnya, pasangan Djarum Kudus itu pernah berjumpa Kelvin/Zacharica di seri Djarum Sirnas Yogyakarta, dan kala itu Bagas/Calvin harus mengakui keunggulan lawannya tersebut.
Kembali berjumpa mereka, Bagas/Calvin mengaku tak ingin ulang kesalahan."Besok lawan mereka lagi, kami tak ingin ulang kesalahan yang sama seperti di Jogja kemarin. Pokoknya kami harus bisa balas dendam," ungkap Calvin usai laga.
"Waktu di Jogja kemarin saya mainnya lagi gak enak. Dan disini saya merasa lebih enak bertanding. Pokoknya besok strategi permainan yang harus kami terapkan bermain no lob, agar tak terbawa permainan lawan," tambah Bagas.
Di Djarum Sirnas Jawa Timur tahun 2014 lalu, Bagas/Calvin keluar sebagai juara pada saat keduanya masih bermain di kelas remaja. Sedangkan selama berkarir di kelas taruna sejak awal tahun ini, keduanya belum pernah sekalipun mencicipi manisnya podium juara tertinggi.
"Tahun ini selama kami bermain di kelas taruna belum sekalipun jadi juara pertama. Semoga di Djarum Sirnas kali ini, kami bisa memecahkan kebutuntuan," ujar Calvin.
"Di Djarum Sirnas kali ini saya melihat peluang lebih terbuka karena beberapa pesaing kuat absen. Semoga kami bisa memanfaatkan kesempatan ini, dan bisa meraih gelar pertama di kelas taruna," pungkas Bagas.
Sebelumnya, Bagas/Calvin memastikan lolos ke Semifinal usai di perempatfinal malam tadi, keduanya mampu menaklukan pasangan CWIBC, Naufal Fawwaz/Rizky Akbar dengan kemenangan dua game telak 21-5 dan 21-12.


