Ditemui usai pertandingan di GOR Asia Afrika, Senayan, Jakarta, Arieza mengaku agak sulit bernapas pada akhir set kedua. Tapi, beruntung, dia bisa mengatasi kondisi menurunnya di poin-poin kritisnya.
“Agak grogi mainnya tadi, belum panas permainannya. Saya belum percaya diri main di kelas taruna,” sebut Arieza yang baru dua turnamen naik kelas dari remaja ke taruna tersebut.
Atas kemennangannya, Arieza yang pada 7 April 2014 lalu tepat berulang tahun ke-17 itu akan menantang pemain India Sruthi Shanmugam yang maju ke final setelah mengalahkan Andi Siska Wangi As dari Bintang Badm Acadm 21-17, 21-12.
Tak gentar, meski rookie di nomor taruna, Arieza punya keyakinan kuat kalau dia bisa mencapai target semifinal babak utama yang dibuat klubya, Jaya Raya Jakarta. “Bisa, pasti bisa,” pungkasnya.



