Tak hanya lolos ke babak empat besar World Championships 2019, Kemenangan ini juga sekaligus membalas kekalahan yang Fajar/Rian alami pada pertemuan di ajang Australian Open 2019 BWF World Tour Super 300, Juni lalu. Saat itu, Fajar/Rian kalah dengan skor 21-17, 13-21 dan 19-21.
“Kita benar-benar menjaga fokus dan stamina. Sebelumnya kita kalah lawan mereka di Australian Open. Itu juga kalau nggak salah kita sudah leading di game ketiga. Tapi kita bisa kalah. Jadi kita nggak mau mengulangi kesalahannya lagi. Jadi pelajaran pastinya,” kata Fajar Alfian usai pertandingan.
Pada laga semifinal World Championships 2019 nanti, Fajar/Rian akan berhadapan dengan rekan senegaranya, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang sudah lebih dulu memastikan kemenangan atas wakil Taiwan, Liao Min Chun/Su Ching Heng. Fajar/Rian dan Hendra/Ahsan pernah sekali bertemu di German Open 2018 BWF World Tour Super 300. Saat itu, Fajar/Rian menang straight game, 22-20 dan 22-20.
“Ketemu teman sendiri ada plus minusnya. Yang pasti leganya karena wakil Indonesia salah satu masuk final. Mereka juga pasangan berpengalaman, senior kita. Mereka juga lagi benar-benar di top performanya. Belakangan ini mereka benar-benar luar biasa. Kita salut sama mereka. Tapi Namanya di lapangan nggak ada yang nggak mungkin. Kita akan berusaha dulu. Yang penting kita fight,” ungkapnya.
“Penampilan kita belakangan hasilnya kurang bagus. Apalagi di tiga turnamen terakhir. Di sini semoga bisa kasih yang terbaik. Step by step bisa menang,” sambungnya.
Dengan hasil ini, maka satu tiket partai final ganda putra World Championships 2019 mampu menjadi milik Indonesia. “Yang pasti bangga bisa sampai ke sini. Tapi jangan puas diri. Besok masih ada pertandingan di semifinal. Walaupun lawan temen sendiri, tapi kita harus berjuang,” tutup Muhammad Rian Ardianto.