Saat Taufik Hidayat Rindu Pendukung Indonesia

Taufik Hidayat
Taufik Hidayat.
Nasional ‐ Created by AH

Mantan pebulutangkis tunggal putra terbaik Indonesia, Taufik Hidayat, ternyata merindukan bertanding di hadapan pendukungnya sendiri. Juara Indonesia Open enam kali itu mengakui jika selama dirinya bertanding disetiap negara yang ia ikuti pada saat menjadi atlet, belum pernah menemukan penonton seperti di kandangnya sendiri, Indonesia.

Saya bisa main di rumah sendiri dan bisa disaksikan langsung oleh semua keluarga, teman dan masyarakat Indonesia rasanya senang sekali, walaupun terkadang kadang di sana ada beban untuk bisa menang. karena tipe orang Indonesia sebagian kalau kita menang mereka support, kalau kalah kadang mereka positif dan negatif, tetapi dari situ saya jadikan motivasi. Dan mungkin juga hanya pendukung/penonton di Indonesia yang bisa berisik dan meriah, dan itu jadi motivasi tambahan buat saya jika bertanding di hadapan pendukung sendiri, kadang saya merindukan hal itu,” jelas peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 seperti di kutip dari Badminton Unlimited.

Tak hanya merindukan dimana saat dirinya bertanding di hadapan pendukungnya sendiri, ia pun mengaku kagum dengan rekan seangkatannya di lapangan yang masih wara-wiri bertanding, seperti Lee Chong Wei (Malaysia) dan Lin Dan (Tiongkok).

Kadang saya kagum juga melihat Lee chong Wei dan Lin dan masih main. Memang mereka lebih muda dari saya sedikit, tapi mereka masih bisa main. Mungkin Lee masih banyak motivasi untuk bisa ia meraih sesuatu yang besar tetapi ia salah satu pemain terbaik juga di bulutangkis. Dan Lin dan adalah pemain yang luar biasa dengan segudang gelar bergengsi, tetapi dia masih main juga dan tidak gampang untuk seperti dia,” ungkap Taufik.

Taufik pun berbagi sedikit kesibukan yang dijalaninya pasca memutuskan pensiun di dunia bulutangkis.

“Sangat berat untuk mengumumkan saya pensiun pada tahun 2013. Sangat sedih bagi saya, karena dari kecil apa yang saya bisa berikan untuk bangsa, keluarga, teman dan masyarakat Indonesia dari bulutangkis dan saya harus mengakhiri itu. Tetapi suatu saat untuk atlet akan menghadapi itu," ujarnya.

"Setelah pensiun saya sudah punya rencana apa yang harus saya lakukan. kegiatan saya sekarang salah satunya bermain sepak bola, karena dulu saya tidak bisa main sepak bola karena takut cedera dan lain hal. Dan juga mungkin dulu saya lebih mempersiapkan segalanya untuk bulutangkis, tetapi sekarang saya memprioritaskan untuk keluarga karena bulutangkis semuanya sudah selesai, dan sekarang gimana saya menjadi ayah terbaik untuk bisa membesarkan dua anak saya,” pungkas Taufik.