Ini Alasan Herry IP Kembali Panggil Hendra Setiawan

Hendra Setiawan
Hendra Setiawan
Nasional ‐ Created by AH

Perombakan skuad PBSI yang bakal dilakukan pada tahun 2018 mendatang, juga bakal dilakukan oleh sektor ganda putra. Meski di tahun 2017 tim ganda putra disebut sebagai sektor paling bersinar, namun sang Kepala pelatih, Herry Iman Pierngadi, tetap akan mencari terobosan baru guna memaksimalkan prestasi.

Keberhasilan tim ganda putra sepanjang tahun 2017 ini, tak luput dari hasil yang diperoleh pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon yang mampu memboyong tujuh gelar superseries sekaligus mencetak sejarah baru sebagai pasangan ganda putra pertama yang meraih tujuh gelar dalam setahun. Tak heran jika keduanya dinobatkan sebagai Male Player of The Year 2017 oleh Badminton World Federation (BWF).

Namun dominasi Kevin/Marcus dinilai tak cukup bagi Herry, untuk mengamankan angka di perebutan Piala Thomas 2018 yang bakal dilangsungkan Mei mendatang di Bangkok, Thailand.

Oleh karenanya, Herry kembali memanggil Hendra Setiawan, salah satu pemain ganda putra terbaik Indonesia, untuk kembali bergabung dengan pasukan Cipayung. Hendra memilih jadi pemain profesional mulai awal tahun 2017 lalu dan berpasangan dengan Tan Boon Heong (Malaysia).

Hendra rencananya kembali diduetkan dengan Mohammad Ahsan. Pasangan ini pernah menjadi ganda putra yang ditakuti.

Mengenai bergabungnya Hendra memang awalnya untuk program jangka pendek di Piala Thomas. Di pertandingan beregu, dibutuhkan pemain yang mentalnya sudah teruji. Waktu diskusi dengan tim ganda putra pun jawaban anak-anak adalah memanggil Hendra kembali. Toh selama di luar pelatnas pun Hendra masih eksis di pertandingan,” tutur Herry seperti dirilis Humas PBSI, Kamis (28/12).

Ganda putra pertama sudah mantap (Kevin/Marcus). Tetapi ganda kedua masih kurang. (Mohammad) Ahsan/Rian (Agung Saputro) dibilang jelek juga tidak, mereka dapat medali perak di kejuaraan dunia tahun ini, tetapi hasilnya memang tidak bisa maksimal,” ungkap Herry.