Memulai gim pertama, Fajar/Rian langsung menekan sejak awal dan menyulitkan Astrup/Rasmussen dengan unggul 6-3. Keunggulan Fajar/Rian terus bertahan hingga interval 11-5.
Seusai masa interval, Fajar/Rian kian tampil mendominasi dan memperoleh tiga poin berturut-turut untuk memperlebar jarak menjadi 16-7. Dominasi Fajar/Rian berlanjut hingga menutup gim pertama dengan kemenangan 21-11.
Di gim kedua, Fajar/Rian terus ditekan Astrup/Rasmussen. Fajar/Rian tak mampu membaca pola serangan dari duet peringkat empat dunia tersebut hingga kedudukan selisih enam poin 3-9. Meski sempat memperkecil ketertinggalan, Fajar/Rian harus puas dengan skor 7-11 pada interval gim kedua.
Antara melaporkan, seusai interval, Astrup/Rasmussen terus melanjutkan permainan apik dan aliran-aliran bola cepat kerap menyulitkan Fajar/Rian. Astrup/Rasmussen mampu mengunci kemenangan di gim kedua dengan kedudukan 21-16.
Di gim penentuan, Fajar/Rian mengganti pola serangan dengan memainkan bola-bola menyilang yang menyulitkan Astrup/Rasmussen dan unggul 11-6 di masa interval.
Fajar/Rian terus memperoleh poin demi poin seusai masa interval dan tidak membiarkan Astrup/Rasmussen memperoleh tempo permainan hingga unggul 16-9 sebelum mengunci gim ketiga dengan kemenangan 21-12. "Senang bisa kembali ke final, semua pemain pasti mau hasil yang terbaik di setiap turnamen. Tetapi memang tidak mudah, banyak gejolak dari proses itu," ujar Fajar seusai pertandingan.
"Pasti melelahkan karena pekan lalu main sampai hari akhir dan pekan ini mereka sampai semifinal. Tadi juga bermain rubber game. Beruntung kami tidak terpancing permainan mereka di gim ketiga," pungkasnya.