Jelang Dua Turnamen Thailand Open, Sindhu: Saya Siap 100 Persen!

Pusarla V. Sindhu (India) saat melakukan pemanasan.
Pusarla V. Sindhu (India) saat melakukan pemanasan.
Internasional ‐ Created by Bimo Tegar

Jakarta | Pebulutangkis tunggal putri India, Pusarla V. Sindhu begitu optimistis menatap dua turnamen Thailand Open 2020 BWF World Tour Super 1000 yang bakal berlangsung di Bangkok pada awal Januari 2021 mendatang. Tidak hanya optimistis, tunggal putri nomor tujuh dunia itu juga mengungkapkan bahwa dia sudah siap seratus persen untuk memetik hasil terbaik di dua turnamen tersebut.

Dilansir situs resmi Federasi Bulutangkis Dunia (BWF), peraih medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016 itu telah bermukim di Gatorade Sports Science Institute (GSSI) untuk memantau asupan nutrisi dan kebugarannya. Selain itu, Sindhu juga turut berlatih bersama pebulutangkis Inggris, Toby Penty dan Rajiv Ouseph di National Training Center.

Selama menjalani masa pelatihan di Inggris, Sindhu mengaku mendapatkan kepercayaan diri dan mentalitas yang kuat. Dia juga menegaskan bahwa dirinya sangat bugar dan siap menyongsong dua turnamen Thailand Open 2020 BWF World Tour Super 1000, Januari nanti.

“Saya merasa siap 100 persen karena terus berlatih. Saya punya banyak waktu selama libur turnamen untuk latihan beruapa pukulan dan tingkat kebugaran saya. Secara mental dan fisik, saya lebih kuat karena memanfaatkan waktu libur pertandingan dengan baik. Saya bugar dan baik-baik saja. Saya tak sabar tampil di Thailand nanti,” jelasnya Pusarla V. Sindhu mengutip dari indosport.com.

“Saya banyak belajar hal baru, dan menerima pola pikir serta pendapat yang berbeda dari para pemain dan pelatih untuk meningkatkan performa saya. Bulutangkis kembali digelar Januari 2021, jadi saya tak boleh berhenti berlatih selama saya berada di Inggris,” sambungnya menambahkan.

Kejuaraan All England 2020 BWF World Tour Super 1000, pertengahan Maret lalu menjadi turnamen terakhir yang diikuti Sindhu sepanjang tahun ini. Dia memutuskan untuk mundur dari ajang Denmark Open 2020 BWF World Tour Super 750, pertengahan Oktober lalu karena alasan kekhawatiran terhadap wabah virus korona.