Indonesia Masters 2023 - Indonesia dan China Mendominasi

Chico Aura Dwi Wardoyo, Irwansyah, & Jonatan Christie (Djarum Badminton)
Chico Aura Dwi Wardoyo, Irwansyah, & Jonatan Christie (Djarum Badminton)
Internasional ‐ Created by

Jakarta | Para pebulu tangkis Indonesia dan China mendominasi turnamen bulu tangkis Indonesia Masters 2023. Wakil tuan rumah menyumbangkan gelar juara melalui nomor tunggal putra dan ganda putra, sementara China naik ke podium teratas ganda putri dan ganda campuran dari turnamen BWF World Tour Super 500 ini. Titel kampiun tunggal putri diraih oleh pebulu tangkis muda asal Korea Selatan, An Se Young.

Rangkaian pertandingan final turnamen berhadiah total 420 ribu dolar AS itu dimulai dengan nomor ganda putri antara Liu Sheng Shu/Zhang Shu Xian dari China dan pasangan Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota. Liu/Zhang menang dua gim langsung atas runner-up turnamen Indonesia Open 2022 itu dengan skor 22-20, 21-19 dalam tempo 1 jam 7 menit, di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (29/1).

Kemudian pada sektor tunggal putri, An Se Young merebut gelar juara seusai pebulu tangkis peringkat dua dunia itu menang atas wakil Spanyol, Carolina Marín dengan skor 18-21, 21-18, 21-13.

China memastikan dua gelar juara dari Istora seusai ganda campuran Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping mengakhiri perlawanan rekan satu negaranya, Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin. Final sesama pasangan China ini berakhir dengan skor 21-15, 16-21, 21-19 dalam tempo 67 menit.

Titel juara pertama bagi Indonesia pada Indonesia Masters 2023 diraih oleh pebulu tangkis tunggal putra Jonatan Christie. Atlet yang biasa disapa Jojo ini keluar sebagai juara setelah mengalahkan rekan satu negaranya, Chico Aura Dwi Wardoyo. Bertanding selama 44 menit, juara Swiss Open 2022 itu menang straight games 21-15, 21-13.

Jojo jelas gembira lantaran akhirnya "pecah telur" meraih gelar juara turnamen BWF World Tour Super 500. "Bersyukur bisa merasakan gelar juara BWF Super 500 seusai biasanya hanya mampu meraih di level Super 300. Gelar ini merupakan penantian sejak cukup lama," kata Jojo, dalam siaran pers Humas PP PBSI.

Sementara, Chico mempersembahkan gelar runner-up untuk pelatih Irwansyah yang telah sabar membimbing para pebulu tangkis tunggal putra. Saking harunya, Chico, pemain kelahiran Papua pertama yang tampil final di Istora ini sampai meneteskan air mata terhadap perjuangan yang telah diraih hingga kini. "Bersyukur Alhamdulillah saya bisa menciptakan sesama wakil Indonesia di partai puncak. Saya berterima kasih buat pelatih, coach Irwansyah yang telah membimbing saya," jelas atlet asal Jayapura ini.

Pada partai penutup, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin menang atas wakil China, He Ji Ting/Zhou Hao Dong, dengan skor 21-17, 21-16. Pasangan muda "Merah Putih" ini sukses meneruskan tradisi gelar juara bagi tuan rumah dari sektor ganda putra di Indonesia Masters. Pada edisi sebelumnya di 2022, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto keluar sebagai juara usai menghentikan wakil China, Liang Weikeng/Wang Chang, dua gim langsung 21-10, 21-17. "Akhirnya lega seusai kami meneruskan tradisi menjadi juara di sektor ganda putra," demikian Daniel.