Ruselli yang turun di partai ketiga harus mengakui keunggulan Sayaka Takahashi dalam dua game langsung dengan skor 13-21 dan 14-21. Satu pengembalian Ruselli yang melebar ke sisi kanan lapangan Takahashi lantas membuat tunggal putri kedua Jepang itu memastikan kemenangan untuk timnya.
“Sebetulnya saya tidak merasa terbebani saat tim ketinggalan 0-2, karena saya mau fokus pada permainan saya sendiri. Saya minta maaf belum bisa menyumbang angka untuk tim,” kata Ruselli Hartawan selepas pertandingan.
“Di pertemuan sebelumnya, saya kalah dengan skor yang jauh. Tapi tadi awalnya saya merasa bisa mengimbangi, sudah ngatur tapi malah keatur balik dan mati-mati lagi. Dia punya bola-bola atas yang bagus, karena postur tubuhnya tinggi,” sambungnya menjelaskan.
Belum berhasil mempersembahkan poin untuk tim, Ruselli mengaku telah mengeluarkan hampir seluruh kemampuan terbaiknya pada pertandingan hari ini. Meski begitu, tunggal putri binaan PB Jaya Raya Jakarta ini merasa serangan dan ketahanannya masih perlu diperbaiki.
Sebelumnya, Gregoria juga harus menelan kekalahan dari Akane Yamaguchi. Ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang turun di partai kedua juga belum berhasil menahan laju pasangan peringkat tiga dunia, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota. Dengan demikian, maka tim putri Indonesia harus tersingkir di babak perempat final Badminton Asia Team Championships 2020.
Berikut hasil pertandingan babak perempat final Badminton Asia Team Championships 2020. Jepang 3 – 0 Indonesia:
- Akane Yamaguchi vs Gregoria Mariska Tunjung: 21-9 dan 21-15
- Yuki Fukushima/Sayaka Hirota vs Greysia Polii/Apriyani Rahayu: 21-19 dan 15-21.
- Sayaka Takahashi vs Ruselli Hartawan: 21-13 dan 12-14
- Nami Matsuyama/Chiharu Shida vs Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto: tidak dimainkan
- Riko Gunji vs Putri Kusuma Wardani: tidak dimainkan
